Alhamdulillah, Akhirnya kami berhasil memiliki buah hati setelah konsumsi herbal timur tengah ini. Bunda tertarik mencoba?
Klik sini bund..

Beberapa Macam Metode Pemeriksaan Kesuburan Wanita

 on Selasa, 04 Maret 2014  

Beberapa Macam Metode Pemeriksaan Kesuburan Wanita
Ada bebeapa metode yang bisa digunakan untuk mengetahui subur atau tidaknya seorang wanita. Ada yang sifatnya cuma sekedar pemeriksaan sederhana, ada juga yang beberapa pemeriksaan 'advanced'sesuai kebutuhan. Anda tertarik untuk mengetahuinya? Silahkan cek di bawah:.

1. Pemeriksaan Fisik

Untuk mengetahui bentuk anatomi organ-organ reproduksi wanita dengan cara perabaan. Misalnya, payudara, kelenjar tiroid pada leher, serta pemeriksaan fisik vagina untuk mengetahui organ tersebut dapat berfungsi dengan baik sehingga proses pembuahan dapat terjadi.

2. Pemeriksaan USG

Untuk mengetahui kondisi rahim, saluran telur, indung telur. Biasanya lewat USG vaginal untuk mengetahui gambaran rongga panggul. Bila dibutuhkan, pemeriksaan dapat dilanjutkan dengan pemeriksaan USG yang lebih teliti sesuai kebutuhan. Misalnya, ketika ditemukan adanya kista pada indung telur yang mengganggu fungsi indung telur dan menyebabkan ketidaksuburan pada wanita.

3. Pemeriksaan HSG (Hysterosalpingogram)

Untuk mengetahui kondisi rahim serta tuba Falopi. Caranya, dengan menyuntikkan cairan tertentu yang kemudian ditelusuri dengan menggunakan sinar-X. Adanya sumbatan pada tuba Falopi dapat diketahui dengan pemeriksaan ini. Misalnya, ada sumbatan akibat kista, polip endometrium, dan tumor fibroid.

4. Pemeriksaan hysteroscopy dan laparosocopy

Untuk mengetahui adanya endometriosis, polip, fibroid, jaringan parut panggul, dan penyumbatan pada ujung tuba Falopi. Caranya, dengan menggunakan tabung panjang yang dimasukkan ke dalam vagina melalui leher rahim hingga mencapai rahim. Pada pemeriksaan laparoscopy sebuah teropong kamera akan dimasukkan ke dalam rongga perut melalui beberapa luka sayatan kecil di perut sebesar 5mm. Adanya sebuah sumber cahaya serta kamera pada ujung tabung tersebut memungkinkan dokter melakukan pemeriksaan terhadap seluruh rongga panggul.

5. Pemeriksaan Khusus

Dilakukan pada wanita yang dicurigai menderita sindroma antifosfolipida, yang biasanya ditandai dengan terjadinya keguguran berulang. Pada mereka akan dilakukan pemeriksaan anticardiolipin IgG dan IgM, anti-beta 2 glikoprotein, dan lupus antikoagulan.

6. Pemeriksaan darah

Dilakukan pada wanita dengan siklus haid yang tidak teratur, untuk menemukan hormon yang “hilang” atau tidak terdapat di dalam darahnya, kurang kadarnya, atau sebaliknya berlebihan. Hormon-hormon yang diperiksa terutama adalah hormon kesuburan FSH (Follicle Stimulating Hormone), LH (Lutenizing Hormone), dan estradiol (sejenis hormon estrogen). Selama 22-24 hari dari waktu siklus haid rata-rata, kadar hormon progesterone dapat diukur.

Demikian  tadi artikel seputar beberapa cara/metode pemeriksaan kesuburan pada wanita. Semoga bermanfaat.

Beberapa Macam Metode Pemeriksaan Kesuburan Wanita 4.5 5 Unknown Selasa, 04 Maret 2014 Ada bebeapa metode yang bisa digunakan untuk mengetahui subur atau tidaknya seorang wanita. Ada yang sifatnya cuma sekedar pemeriksaan sed...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.